Minggu, 11 Desember 2011

[Koran-Digital] Megawati: Ini Dia Beda Kasus Cek Pelawat DGS BI dengan Wisma Atlet-Bank Century

Megawati: Ini Dia Beda Kasus Cek Pelawat DGS BI dengan Wisma Atlet-Bank
Century
Senin, 12 Desember 2011 12:35 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pidato pembukaan rapat kerja nasional I PDIP
oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri diwarnai kritikan atas penanganan
kasus korupsi di Indonesia. "Apa beda kasus Bank Century dengan travel
perjalanan itu?" kecam Megawati, Senin (12/12).

Dia berpendapat kasus cek pelawat pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank
Indonesia Miranda Goeltom telah dipolitisasi secara luar biasa. "Asapnya
sudah diseret-seret sekian lama, apinya tidak juga jelas. Sekarang
katanya ada yang tertangkap, saya mau lihat seperti apa prosesnya nanti,
permainan baru lagi atau bukan," kata Megawati.

Ia mengatakan kasus travel perjalanan ini adalah pengalaman pahit PDIP,
dan mempersilakan penegakan hukum dijalankan sekali pun kadernya
terseret. Ia sampai mengulang tiga kali menyatakan kasus ini sebagai
pengalaman pahit PDIP.

Sebaliknya, lanjut Megawati, skandal Bank Century dan wisma atlet adalah
contoh perkara yang sudah jelas apinya tapi tak kunjung ada asap yang
terseret. Terutama perkara wisma atlet. "Padahal sudah jelas disebut si
A, si B, si C -nya. Sudah jelas apinya ngomong, tapi tak ada asap yang
diseret-seret. Saya mau lihat, benar tidak penegakan hukum di negara
kita," ujar dia.

http://www.republika.co.id/berita/nasional/hukum/11/12/12/lw2svz-megawati-ini-dia-beda-kasus-cek-pelawat-dgs-bi-dengan-wisma-atletbank-century

--
"One Touch In BOX"

To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com

"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus

Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar