Kamis, 22 Desember 2011

[Koran-Digital] Presiden: Birokrat Penghambat Harus Dipecat

Presiden: Birokrat Penghambat Harus Dipecat
Penulis : Aryo Bhawono
Jumat, 23 Desember 2011 11:18 WIB


BOGOR--MICOM: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan pemecatan
pegawai negeri sipil (PNS) yang menghambat pertumbuhan ekonomi.
Reformasi birokrasi bukan hanya berarti kenaikan gaji.

"Kalau memang sungguh menjadi penghalang, mereka yang tidak mau berubah
harus kita ikhlaskan untuk tidak bersma-sama menjalankan tugas karena
akan menggangu segalanya," ujar Presiden dalam pertemuan bersama seluruh
jajaran kabinet di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/12).

Ia menyatakan di tengah hambatan krisis ekonomi dunia, birokrasi
merupakan hambatan pertama dari tiga hambatan pertumbuhan ekonomi. Dua
hambatan lainnya adalah infrastruktur dan korupsi.

Presiden menginginkan perubahan fundamental dalam birokrasi. Birokrasi
merupakan permasalahan kompleks.

Ditegaskan, reformasi birokrasi bukan hanya berarti kenaikan gaji.
Birokrasi di pusat dan daerah tidak boleh sekedar bertekad dan
berkomitmen untuk membantu pertumbuhan ekonomi.

"Reformasi birkorasi tidak hanya rencana aksi, tidak identik dengan
renumerasi. Yang kita lihat output-nya, outcome-nya, berubah tidak,"
tegasnya.

Presiden Yudhoyono menginginkan birokrasi berorientasi pada perkembangan
ekonomi. Dampak dari perubahan birokrasi harus menyentuh kesejahteraan
rakyat.

Selain itu dalam penanganan infrastruktur Presiden mengajak mobilisasi
potensi. Presiden meminta gubernur untuk mengurangi belanja rutin untuk
mendanai pembangunan infrastruktur di daerah.

Dalam hal korupsi, Presiden menegaskan bahwa penegak hukum tengah
mengefektifkan pemberantasan korupsi. (Yoi/OL-3)

http://www.mediaindonesia.com/read/2011/12/23/286481/284/1/-Presiden-Birokrat-Penghambat-Harus-Dipecat

--
"One Touch In BOX"

To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com

"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus

Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar