Kamis, 08 Desember 2011

[Koran-Digital] Soal Indeks Korupsi, Menkumham Sebut Indonesia Lebih Baik dari Cina

Soal Indeks Korupsi, Menkumham Sebut Indonesia Lebih Baik dari Cina
RepublikaRepublika – 3 jam yang lalu

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG -- Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia
masih jauh dari target. Selama tujuh tahun, IPK Indonesia hanya naik 1,0
basis poin dari IPK 2,0 pada tahun 2004.

Padahal, pada 2014, Indonesia menargetkan penaikan IPK menjadi 5,0. Ini
artinya, hanya tinggal tersisa tiga tahun lagi untuk mencapai angka IPK
yang ditargetkan yakni sebanyak 2,0 poin lagi.

Meski demikian, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Amir Syamsudin,
mengatakan, kenaikan IPK yang dialami Indonesia merupakan peningkatan
tertinggi di seluruh negara ASEAN dalam rentang waktu yang sama.

"Tetap kita tidak boleh cepat berpuas diri karena masih jauh dari
memuaskan," kata Amir dalam Peringatan Hari Anti Korupsi se-Dunia, di
Masjid Agung Jawa Tengah, Semarang, Jumat (9/12).

Amir menyebut, sebagian publik menganggap Tiongkok sebagai negara yang
berhasil dalam memberantas korupsi. "Dalam rentang yang sama, 2004
hingga 2011, IPK Tiongkok hanya naik 0,2 basis poin," ujarnya.

Kenaikan IPK yang dialami Indonesia dikonfirmasi pula oleh survei Index
Integritas Nasional KPK yang menunjukkan adanya perbaikan di sektor
pelayanan publik. Pada 2007, Index Integritas Nasional hanya 5,55.
"Alhamdulillah di 2011, index tersebut meningkat menjadi 6,31. Ini patut
disyukuri," ucap Amir.

http://id.berita.yahoo.com/soal-indeks-korupsi-menkumham-sebut-indonesia-lebih-baik-042232150.html;_ylt=Alr.OLa9J70XCTM7iBgyvz5.V8d_;_ylu=X3oDMTN1M250aWFjBG1pdANUb3BTdG9yeSBOYXNpb25hbFNGBHBrZwM5MzIyZjkzOC1jNmVjLTMxM2QtODU2ZC01Yzg3NzA3YTEyNjQEcG9zAzE0BHNlYwN0b3Bfc3RvcnkEdmVyAzdkNTU4YzYwLTIyMWQtMTFlMS1iZGZlLTBmNmZhN2NiY2M1OQ--;_ylg=X3oDMTFzbGNxbGluBGludGwDaWQEbGFuZwNpZC1pZARwc3RhaWQDBHBzdGNhdANuYXNpb25hbARwdANzZWN0aW9ucwR0ZXN0Aw--;_ylv=3

--
"One Touch In BOX"

To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com

"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus

Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar