Rabu, 14 Desember 2011

[Koran-Digital] Sejumlah Pabrikan Rokok Saling Menjatuhkan

15 Desember 2011 | 09:23 wib
Berita Aktual » Daerah
Sejumlah Pabrikan Rokok Saling Menjatuhkan
Share

KUDUS, suaramerdeka.com - Sejumlah pabrikan rokok khususnya dari
golongan III atau yang berproduksi di bawah 300 juta batang per tahun,
ditengarai saling menjatuhkan dan ''membunuh''. Hal itu dilakukan dengan
menjiplak merek yang dianggap mempunyai pangsa pasar yang baik. Tindakan
tidak sportif dari pelaku rokok ilegal itu diyakini akan mengganggu
pertumbuhan pemilik usaha yang legal.

Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Kudus,
Nugroho Wahyu Widodo, kepada Suara Merdeka menyatakan indikasi saling
menjatuhkan tersebut dapat dilihat dari data penindakan pelanggaran
cukai yang ditangani jajarannya. Pada beberapa operasi, ditemukan
pembajakan merek rokok. ''Ironisnya, terkadang ada beberapa pihak yang
melakukannya,'' jelasnya, Kamis (15/12).

Produk golongan III memang paling rentan mengalami kondisi seperti itu.
Pasalnya, hal serupa sepertinya sulit dilakukan pada produk perusahaan
pada level yang lebih tinggi, yakni golongan I maupun II. ''Mereka
mempunyai standar kualitas yang cukup tinggi,'' ungkapnya.

Tidak hanya itu, konsumen pabrikan golongan I atau II diyakini sudah
tidak lagi memandang persoalan harga sebagai masalah utama. Hal yang
mereka prioritaskan tentu masalah rasa dan kualitas. ''Mereka membeli
karena produk tersebut dianggap mempunyai rasa dan kualitas yang cukup
baik,'' paparnya.

Nugroho memprediksi, pada 2012 prediksi peningkatan pembajakan merek
rokok akan meningkat. Kondisi seperti itu diyakini salah satunya dipicu
karena ketidakmampuan perusahaan rokok kecil untuk bersaing dengan
sesama kompetitornya. ''Itu hanya salah satu faktornya,'' tandasnya.

Faktor lainnya yakni anggapan dari sejumlah pelaku usaha rokok yang
menilai sejumlah kebijakan cukai akhir-akhir ini memberatkan mereka.
Kebijakan cukai tersebut diantaranya soal kenaikan pita cukai dan
batasan luasan brak atau gudang produksi. Gabungan dari kedua hal
tersebut diyakini akan membuat pelaku usaha yang tidak dapat
berkompetisi, untuk dapat beralih memproduksi produk rokok ilegal.

http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2011/12/15/104284/Sejumlah-Pabrikan-Rokok-Saling-Menjatuhkan

--
"One Touch In BOX"

To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com

"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus

Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar