Rabu, 07 Desember 2011

[Koran-Digital] Sebanyak 15% dari 67.000 tenaga honorer masuk lewat proses curang

REFORMASI BIROKRASI
Sebanyak 15% dari 67.000 tenaga honorer masuk lewat proses curang


JAKARTA. Sekitar 15% dari 67.000 tenaga honorer kategori I yang bakal
menjadi pegawai negeri sipil (PNS) ternyata masuk melalui proses yang
curang. Wakil Menteri Pendayaagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Eko Prasojo sedang memverifikasi praktek kecurangan tersebut.
Jika ada terbukti, pengangkatannya sebagai PNS kemungkinan akan dibatalkan.

Eko mencontohkan ada seorang bupati yang bersaksi kalau di daerahnya
tersebut sudah tidak ada tenaga honorer lagi pada 2009. Namun ternyata
menjelang pengangkatan menjadi PNS, bupati tersebut menyodorkan jumlah
tenaga honorer yang ribuan.

Eko mengungkapkan sudah ada 15% yang ditemukan. "Kalau laporan banyak
sekali yang masuk, menumpuk," katanya, Kamis (8/12).

Akibat praktek kecurangan ini, pemerintah menunda pengesahan Rancangan
Peraturan Pemerintah (RPP) Pengangkatan Tenaga Honorer. Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar
mengaku RPP itu masih sedang dikaji kembali. "Kami usahakan secepatnya,"
katanya.

http://nasional.kontan.co.id/v2/read/1323321339/84739/Sebanyak-15-dari-67.000-tenaga-honorer-masuk-lewat-proses-curang-

--
"One Touch In BOX"

To post : koran-digital@googlegroups.com
Unsubscribe : koran-digital-unsubscribe@@googlegroups.com

"Ketika berhenti berpikir, Anda akan kehilangan kesempatan"-- Publilius Syrus

Catatan : - Gunakan bahasa yang baik dan santun
- Tolong jangan mengiklan yang tidak perlu
- Hindari ONE-LINER
- POTONG EKOR EMAIL
- DILARANG SARA
- Opini Anda menjadi tanggung jawab Anda sepenuhnya dan atau
Moderator Tidak bertanggung Jawab terhadap opini Anda. -~----------~----~----~----~------~----~------~--~------------------------------------------------------------
"Bersikaplah sopan, tulislah dengan diplomatis, meski dalam deklarasi perang sekalipun seseorang harus mempelajari aturan-aturan kesopanan." -- Otto Von Bismarck.
"Lidah orang berakal dibelakang hatinya, sedangkan hati orang dungu di belakang lidahnya" -Ali bin Abi Talib.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar